Cara Mengolah Daun Kumis Kucing

Kumis kucing adalah tumbuhan yang cukup populer di Indonesia. Di dalam tumbuhan ini menyimpan beberapa manfaat yang sangat bermanfaat bagi kesehatan seperti untuk pengobatan asam urat, hipertensi, sakit gigi dan sebagainya. Namun sebelum membahas lebih dalam tentang manfaat dari kumis kucing, ada baiknya kita mengetahui dulu apa itu kumis kucing, mengapa penting untuk dikonsumsi, jenis-jenis dari kumis kucing, cara pengolahan, dan apa saja keuntungan dari mengonsumsi kumis kucing.

Apa itu Kumis Kucing?

Kumis kucing atau Orthosiphon aristatus merupakan tumbuhan yang tumbuh dengan subur di kawasan Asia Tenggara, khususnya di Indonesia, Malaysia, dan Thailand. Tumbuhan ini memiliki bunga berwarna ungu atau putih dengan daun yang melekat langsung pada batang tanaman. Bagian dari tanaman ini yang umum dikonsumsi adalah daun dan bagian pangkalnya. Di dalam daun kumis kucing tersimpan banyak kandungan yang berguna untuk kesehatan manusia.

Mengapa Kumis Kucing Penting untuk Dikonsumsi?

Beberapa kandungan dalam kumis kucing ternyata sangat bermanfaat bagi kesehatan manusia. Salah satu kandungan yang penting adalah hipurin yang mampu membantu mengeluarkan zat-zat purin dalam tubuh yang bisa menyebabkan terjadinya penyakit asam urat. Selain itu, kumis kucing juga mengandung saponin, uronic acid, dan volatile oil yang mampu membantu menurunkan tekanan darah.

Jenis-jenis Kumis Kucing

Ada beberapa jenis dari kumis kucing yang dapat ditemukan di Indonesia. Beberapa di antaranya adalah:

  • Kumis kucing putih atau Orthosiphon stamineus: Kumis kucing putih biasanya tumbuh lebih cepat dan membutuhkan sinar matahari yang cukup terik. Daun dari kumis kucing putih ini biasanya lebih lebar dan tebal. Tumbuhan ini sering digunakan sebagai bahan pengobatan tradisional oleh masyarakat Jawa.
  • Kumis kucing ungu atau Orthosiphon aristatus: Kumis kucing ungu tumbuh pada area yang memiliki ketinggian sekitar 700-1.800 mdpl. Daun dari komposisi kumis kucing ungu lebih tipis dibandingkan dengan kumis kucing putih.
See also  Cara Menumbuhkan Bulu Kucing Yang Botak

Cara Pengolahan Kumis Kucing

Ada beberapa cara untuk mengolah kumis kucing agar bisa dikonsumsi. Beberapa cara tersebut antara lain:

  • Pembuatan teh kumis kucing: Ambil beberapa helai daun kumis kucing, kemudian cuci bersih. Rebus beberapa helai tersebut di dalam air selama beberapa menit. Tambahkan sedikit madu atau gula merah untuk membuat teh kumis kucing lebih nikmat.
  • Makin banyak aja nih pilihan

Keuntungan Dari Mengonsumsi Kumis Kucing

Ada banyak keuntungan yang bisa didapatkan dengan mengonsumsi kumis kucing. Beberapa di antaranya adalah:

  • Mengatasi asam urat: Hipurin dalam kumis kucing mampu menjaga keseimbangan purin dalam tubuh. Dengan begitu, tubuh bisa terbebas dari penyakit asam urat.
  • Membantu menurunkan tekanan darah: Kandungan saponin dalam kumis kucing mampu membantu menurunkan tekanan darah tinggi.
  • Membantu mengatasi sakit gigi dan gigi berlubang: Daun dari kumis kucing mengandung sejumlah senyawa anti-inflamasi, yang mampu mengurangi rasa sakit gigi dan gigi berlubang biasanya disebabkan oleh infeksi.

Manfaat Dari Mengonsumsi Kumis Kucing

Selain keuntungan, ada banyak manfaat lain yang bisa didapatkan dengan mengonsumsi kumis kucing. Beberapa di antaranya adalah:

  • Melindungi ginjal: Ekstrak daun kumis kucing dapat membantu melindungi ginjal dari kerusakan akibat diabetes.
  • Membantu mengatasi gangguan pencernaan: Kumis kucing mampu melancarkan sistem pencernaan dengan cara meningkatkan produksi cairan pencernaan dan merangsang kerja usus.

Itulah beberapa informasi mengenai kumis kucing, semoga bermanfaat bagi kesehatan Anda.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *